Jurnalmahakam.com, BALIKPAPAN – Upaya pencarian terhadap Izmael Abraham, anak laki-laki berusia enam tahun yang diduga tenggelam di perairan Pantai Borneo Bay, Balikpapan, masih terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan memasuki hari kedua. Meskipun operasi pencarian telah dilaksanakan secara intensif sejak Senin (12/05), hingga Selasa sore (13/05) pukul 18.00 WITA, korban belum juga berhasil ditemukan. Pencarian yang melibatkan berbagai elemen ini terus diperluas mencakup area permukaan laut maupun daratan di sekitar lokasi kejadian.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Balikpapan, Dody Setiawan, memberikan penjelasan rinci mengenai perkembangan operasi. “Pagi tadi, kami melaksanakan briefing untuk melanjutkan operasi H.2 dengan luas area pencarian sekitar 2 nautical mile persegi di permukaan perairan Pantai Borneo Bay,” ujarnya. Pencarian tidak hanya terfokus pada area perairan, tetapi juga meliputi penyisiran darat di sekitar basement Borneo Bay dan gorong-gorong pembuangan yang dimulai sejak pukul 10.30 WITA. Hal ini dilakukan mengingat adanya kemungkinan korban terbawa arus ke daerah tersebut. Selain itu, Tim SAR juga melakukan pemantauan visual dari darat dan pengecekan di spot-spot tersembunyi di sekitar pantai yang berpotensi menjadi tempat terdamparnya korban.
Namun, hingga sore hari, hasil pencarian masih belum membuahkan hasil. “Namun hingga sore ini, pencarian masih nihil. Tidak ada tanda-tanda keberadaan korban. Operasi dihentikan sementara dan akan kembali dilanjutkan besok pagi pukul 07.00 WITA,” tambah Dody dengan nada serius. Kendala utama yang dihadapi tim adalah tidak adanya saksi mata yang melihat langsung peristiwa tenggelamnya korban, sehingga titik pasti lokasi kejadian sulit ditentukan. Selain itu, kondisi arus laut yang cukup kuat dan luasnya area pencarian turut mempersulit proses evakuasi.
Operasi SAR hari kedua ini didukung penuh oleh berbagai sarana dan prasarana, termasuk tiga unit rubber boat, peralatan SAR air khusus, perlengkapan komunikasi lapangan, serta tim medis yang siaga di lokasi. Sebanyak 25 personel gabungan dari Basarnas, Polairud, dan relawan turun langsung dalam operasi ini, menunjukkan komitmen tinggi untuk menemukan Izmael. Dody menegaskan, “Kami tetap berkomitmen melakukan pencarian semaksimal mungkin sesuai dengan rencana operasi yang telah disusun.”
Masyarakat yang mungkin memiliki informasi terkait keberadaan Izmael diminta untuk segera menghubungi posko SAR Balikpapan di nomor 0811-5432-1234. Setiap informasi, sekecil apa pun, dapat menjadi petunjuk penting bagi tim untuk mempercepat proses pencarian. Harapan tetap menggelora di tengah keluarga dan warga sekitar yang tak henti-hentinya mendoakan keselamatan Izmael. Operasi SAR akan dilanjutkan keesokan harinya dengan semangat pantang menyerah, meskipun tantangan di lapangan semakin berat. (*)
