Jurnalmahakam.com, BALIKPAPAN – Wakil Komandan Kodam VI/Mulawarman, Brigjen TNI Ari Aryanto, S.E., M.I.P., turut serta dalam kegiatan Ground Breaking pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Kalimantan Timur. Acara ini berlangsung di Lapangan M. Jasin, Mako Satbrimob Polda Kaltim, Balikpapan, Selasa (18/02/2025).
Dipimpin langsung oleh Kapolda Kaltim, Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., kegiatan ini menjadi langkah awal dalam upaya meningkatkan ketahanan gizi bagi masyarakat Kalimantan Timur. Acara tersebut turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, jajaran Polda Kaltim, perwakilan TNI, Bhayangkari, serta sejumlah pihak yang mendukung proyek pembangunan SPPG ini.
Dalam sambutannya, Kapolda Kaltim menegaskan bahwa pembangunan SPPG merupakan bagian dari komitmen Polda Kaltim dalam mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis yang telah dicanangkan oleh Presiden RI. Ia menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor guna memastikan program ini dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat.
“Kita semua bertanggung jawab dalam memastikan generasi mendatang tumbuh lebih sehat dan kuat. Dengan adanya SPPG ini, kita bisa menjamin distribusi pangan bergizi bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan,” ujar Kapolda Kaltim.
Sebagai bagian dari sinergi nasional, Kodam VI/Mulawarman juga menyatakan kesiapan dalam mendukung program ketahanan pangan ini. Kasdam VI/Mlw Brigjen TNI Ari Aryanto menyampaikan bahwa TNI akan berperan dalam mendukung distribusi pangan, pengawasan, serta edukasi terkait pemenuhan gizi masyarakat.
“TNI memiliki peran strategis dalam membantu pemerintah dan Polri dalam meningkatkan ketahanan pangan. Kami siap berkolaborasi guna memastikan program ini berjalan maksimal serta memberikan dampak positif bagi masyarakat Kalimantan Timur,” jelas Kasdam VI/Mlw.
Acara Ground Breaking ini juga mencakup pemaparan desain dan konsep pembangunan SPPG yang disampaikan oleh tim pelaksana proyek. Selain itu, dijelaskan pula skema kerja sama antara Badan Gizi Nasional (BGN) dan Yayasan Kemala Bhayangkari dalam mendukung program pemenuhan gizi di wilayah Kaltim.
Pembangunan gedung SPPG ini ditargetkan selesai dalam waktu tiga bulan dan akan menjadi proyek percontohan bagi wilayah lain di Kalimantan Timur. Dengan sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan berbagai pihak terkait, program ini diharapkan dapat berjalan secara optimal dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan gizi masyarakat.
Pendam VI/Mlw.
